Determinan Predisposisi, Pemungkin Dan Penguat Yang Berhubungan Dengan Kejadian Seks Pranikah Pada Remaja Putri Di SMA Negeri 9 Sijunjung Sumatera Barat Tahun 2017
Item
Title
Determinan Predisposisi, Pemungkin Dan Penguat Yang Berhubungan Dengan Kejadian Seks Pranikah Pada Remaja Putri Di SMA Negeri 9 Sijunjung Sumatera Barat Tahun 2017
Abstract
PROGRAM STUDI ILMU KESEHATAN MASYARAKAT
PROGRAM PASCASARJANA
UNIVERSITAS RESPATI INDONESIA
Tesis, Juni 2017
DETERMINAN PREDISPOSISI, PEMUNGKIN DAN PENGUAT YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN SEKS PRANIKAH PADA REMAJA PUTRI DI SMA NEGERI 9 SIJUNJUNG SUMATERA BARAT TAHUN 2017.
xvii + 161 halaman + 58 tabel + 1 gambar + 7 lampiran
ABSTRAK
Tingginya seks pranikah dikalangan remaja menyebabkan penyakit menular seksual, kehamilan tidak diinginkan, aborsi dan remaja putus sekolah. Tujuan penelitian untuk membuktikan Determinan Predisposisi, Pemungkin dan Penguat yang Berhubungan Dengan Kejadian Seks Pranikah Pada Remaja Putri Di SMA Negeri 9 Sijunjung Sumatera Barat Tahun 2017. Rancangan penelitian cross sectional. Sampel siswi yang duduk dibangku sekolah Menengah Atas sebanyak 182, diambil dengan cara random sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner. Analisis data secara univariat, bivariat, multivariat. Berdasarkan hasil penelitian, seks pranikah berisiko berat 57,7%, kehamilan tidak diinginkan 0%, aborsi 0%, penyakit menular seksual 0%, pendidikan ibu rendah 54,9%, pendidikan ayah rendah 59,9%, pendidikan pacar rendah 46,7%, pengetahuan tidak baik 58,8%, kekerasan dalam pacaran 44,5%, pendapatan keluarga <UMP 1.800.725 53,3%, terpapar media informasi 69,8%, durasi pertemuan ≥3x dalam seminggu 53,8%, peran orang tua tidak baik 52,2%, peran keluarga tidak baik 41,2%, peran sekolah tidak baik 40,1%, teman sebaya tidak baik 52,7%, pola asuh orang tua tidak baik 9,3%. Variabel yang berhubungan dengan seks pranikah adalah kekerasan dalam pacaran, pengetahuan, pendapatan keluarga, peran sekolah, teman sebaya, media informasi. Faktor dominan kekerasan dalam pacaran peroleh OR 10,541, 95 % CI 4,714-23,570, p-value 0,000, r2 29,2% di kontrol oleh peran sekolah OR 3,999, 95 % CI 1,726-9,267, p-value 0,001, r2 3,3%, di kontrol oleh pendapatan OR 3,827, 95 % CI 1,732-8,458, p-value 0,001, r2 8%, di kontrol oleh teman sebaya OR 3,890, 95 % CI 1,781-8,495, p-value 0,001, r2 8,8%, di kontrol oleh media informasi OR 2,869, 95 % CI 1,253-6,568, p-value 0,013, r2 5,8%. Kesimpulan terdapat 5 variabel yang berkontribusi sebesar 48,3% terhadap seks pranikah pada remaja di SMA N 9 Sijunjung Sumatera Barat Tahun 2017.
Kata Kunci : Durasi, seks pranikah, media informasi, kekerasan dalam pacaran.
Daftar Bacaan : 67 (2000-2016)
PROGRAM PASCASARJANA
UNIVERSITAS RESPATI INDONESIA
Tesis, Juni 2017
DETERMINAN PREDISPOSISI, PEMUNGKIN DAN PENGUAT YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN SEKS PRANIKAH PADA REMAJA PUTRI DI SMA NEGERI 9 SIJUNJUNG SUMATERA BARAT TAHUN 2017.
xvii + 161 halaman + 58 tabel + 1 gambar + 7 lampiran
ABSTRAK
Tingginya seks pranikah dikalangan remaja menyebabkan penyakit menular seksual, kehamilan tidak diinginkan, aborsi dan remaja putus sekolah. Tujuan penelitian untuk membuktikan Determinan Predisposisi, Pemungkin dan Penguat yang Berhubungan Dengan Kejadian Seks Pranikah Pada Remaja Putri Di SMA Negeri 9 Sijunjung Sumatera Barat Tahun 2017. Rancangan penelitian cross sectional. Sampel siswi yang duduk dibangku sekolah Menengah Atas sebanyak 182, diambil dengan cara random sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner. Analisis data secara univariat, bivariat, multivariat. Berdasarkan hasil penelitian, seks pranikah berisiko berat 57,7%, kehamilan tidak diinginkan 0%, aborsi 0%, penyakit menular seksual 0%, pendidikan ibu rendah 54,9%, pendidikan ayah rendah 59,9%, pendidikan pacar rendah 46,7%, pengetahuan tidak baik 58,8%, kekerasan dalam pacaran 44,5%, pendapatan keluarga <UMP 1.800.725 53,3%, terpapar media informasi 69,8%, durasi pertemuan ≥3x dalam seminggu 53,8%, peran orang tua tidak baik 52,2%, peran keluarga tidak baik 41,2%, peran sekolah tidak baik 40,1%, teman sebaya tidak baik 52,7%, pola asuh orang tua tidak baik 9,3%. Variabel yang berhubungan dengan seks pranikah adalah kekerasan dalam pacaran, pengetahuan, pendapatan keluarga, peran sekolah, teman sebaya, media informasi. Faktor dominan kekerasan dalam pacaran peroleh OR 10,541, 95 % CI 4,714-23,570, p-value 0,000, r2 29,2% di kontrol oleh peran sekolah OR 3,999, 95 % CI 1,726-9,267, p-value 0,001, r2 3,3%, di kontrol oleh pendapatan OR 3,827, 95 % CI 1,732-8,458, p-value 0,001, r2 8%, di kontrol oleh teman sebaya OR 3,890, 95 % CI 1,781-8,495, p-value 0,001, r2 8,8%, di kontrol oleh media informasi OR 2,869, 95 % CI 1,253-6,568, p-value 0,013, r2 5,8%. Kesimpulan terdapat 5 variabel yang berkontribusi sebesar 48,3% terhadap seks pranikah pada remaja di SMA N 9 Sijunjung Sumatera Barat Tahun 2017.
Kata Kunci : Durasi, seks pranikah, media informasi, kekerasan dalam pacaran.
Daftar Bacaan : 67 (2000-2016)
list of authors
Ida Mariana
Dr. Cicilia Windiyaningsih, SKM, M.Kes
Santi Agustina, M.Kes
Dr. Cicilia Windiyaningsih, SKM, M.Kes
Santi Agustina, M.Kes
Date
Nopember 2017