Hubungan Antara Sumber Informasi Dengan Pengetahuan Remaja Putri Terntang Risiko Pernikahan Usia Muda Di SMA Negeri 1 Cilaku Cianjur Tahun 2017
Item
Title
Hubungan Antara Sumber Informasi Dengan Pengetahuan Remaja Putri Terntang Risiko Pernikahan Usia Muda Di SMA Negeri 1 Cilaku Cianjur Tahun 2017
Abstract
xviii + 65 halaman + 11 tabel ¬+ 2 bagan + 9 lampiran
ABSTRAK
Data dari BKKBN tentang kajian pernikahan usia muda pada beberapa provinsi di Indonesia tahun 2012 bahwa Indonesia termasuk negara presentase pernikahan usia muda tertinggi kedua di ASEAN. Hubungan yang mempengaruhi pengetahuan remaja terhadap pernikahan usia muda salah satunya adalah sumber informasi. Data dari kantor kementrian agama kabupaten Cianjur Tahun 2015 pernikahan usia muda terbanyak ke empat yaitu di kecamatan Cilaku sebanyak 550 orang. Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan antara sumber informasi dengan pengetahuan remaja putri tentang risiko pernikahan usia muda di SMA Negeri 1 Cilaku Cianjur Tahun 2017. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Dalam penelitian ini menggunakan desain survey analitik, dengan jumlah populasi sebanyak 178 siswi. Tehnik sample menggunakan Simple Stratified Random Sampling didapatkan 135 responden. Pengumpulan data dengan menyebarkan angket kepada responden pada tanggal 29 Maret 2017. Didapatkan Pengetahuan remaja putri sebagian besar memiliki pengetahuan yang rendah yaitu sebesar 92 (68,1%) dan tidak adanya hubungan antara sumber informasi dari media massa dengan pengetahuan yaitu p value 1.000 > 0,05, tidak adanya hubungan antara sumber informasi dari orang tua dengan pengetahuan yaitu p value 0,894 > 0,05, tidak adanya hubungan antara sumber informasi dari guru dengan pengetahuan yaitu p value 0,564 > 0,05, tidak adanya hubungan antara sumber informasi dari teman dengan pengetahuan yaitu p value 0,800 > 0,05. Saran bagi institusi pendidikan diharapkan adanya pendidikan kesehatan reproduksi yang dimasukan ke dalam kurikulum pendidikan dan penyuluhan kesehatan mengenai pernikahan usia muda.
Kata Kunci : Sumber Informasi, Pengetahuan, Pernikahan Usia Muda
Kepustakaan : 28 literatur (2006-2017)
ABSTRAK
Data dari BKKBN tentang kajian pernikahan usia muda pada beberapa provinsi di Indonesia tahun 2012 bahwa Indonesia termasuk negara presentase pernikahan usia muda tertinggi kedua di ASEAN. Hubungan yang mempengaruhi pengetahuan remaja terhadap pernikahan usia muda salah satunya adalah sumber informasi. Data dari kantor kementrian agama kabupaten Cianjur Tahun 2015 pernikahan usia muda terbanyak ke empat yaitu di kecamatan Cilaku sebanyak 550 orang. Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan antara sumber informasi dengan pengetahuan remaja putri tentang risiko pernikahan usia muda di SMA Negeri 1 Cilaku Cianjur Tahun 2017. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Dalam penelitian ini menggunakan desain survey analitik, dengan jumlah populasi sebanyak 178 siswi. Tehnik sample menggunakan Simple Stratified Random Sampling didapatkan 135 responden. Pengumpulan data dengan menyebarkan angket kepada responden pada tanggal 29 Maret 2017. Didapatkan Pengetahuan remaja putri sebagian besar memiliki pengetahuan yang rendah yaitu sebesar 92 (68,1%) dan tidak adanya hubungan antara sumber informasi dari media massa dengan pengetahuan yaitu p value 1.000 > 0,05, tidak adanya hubungan antara sumber informasi dari orang tua dengan pengetahuan yaitu p value 0,894 > 0,05, tidak adanya hubungan antara sumber informasi dari guru dengan pengetahuan yaitu p value 0,564 > 0,05, tidak adanya hubungan antara sumber informasi dari teman dengan pengetahuan yaitu p value 0,800 > 0,05. Saran bagi institusi pendidikan diharapkan adanya pendidikan kesehatan reproduksi yang dimasukan ke dalam kurikulum pendidikan dan penyuluhan kesehatan mengenai pernikahan usia muda.
Kata Kunci : Sumber Informasi, Pengetahuan, Pernikahan Usia Muda
Kepustakaan : 28 literatur (2006-2017)
list of authors
Neneng Nurindah Novianti
Santi Agustina,Am.Keb,SKM,MKes
Santi Agustina,Am.Keb,SKM,MKes
Date
16 Juni 2017