Faktor-Faktor yang berhubungan dengan Kelelahan Kerja di Klinik Ardita, Jakarta Timur, Tahun 2017
Item
Title
Faktor-Faktor yang berhubungan dengan Kelelahan Kerja di Klinik Ardita, Jakarta Timur, Tahun 2017
Abstract
Abstrak
Kelelahan Kerja merupakan suatu pola yang timbul pada suatu keadaan yang secara umum terjadi pada pekerja, yaitu pekerja tidak sanggup lagi untuk melakukan pekerjaan sehingga mengakibatkan penurunan produktivitas kerja
Penelitian ini dilakukan pada karyawan di Klinik Ardita, Jakarta timur, Tahun 2017 Juli- Agustus 2017. Jumlah sampel pada penelitian ini sebnayak 40 orang dan menggunakan desain cross sectional study. Uji ststistik yang digunakan adalah uji Chi square. Variabel dependen pada penelitian ini adalah kelelahan kerja, sedangkan variabel independen adalah masa kerja, beban kerja, shift kerja, status gizi, usia, dan pengetahuan
Berdasarkan hasil penelitian didapatkan bahwa ada 16 (40,0%) responden tidak mengalami kelelahan dan 24 (60,0%) responden yang mengalamai kelelahan . Hasil analisis bivariat menunjukkan adanya hubungan antar kelelahan kerja dengan usia (p value = 0.09), Beban Kerja (p value = 0.03), sedangkan variabel yang tidak berhubungan adalah status gizi (p value = 1,00), pengetahuan (p value = 0,39),masa kerja (p value = 1,00), dan Shift Kerja (pvalue = 1,00)
Karyawan disarankan membuat jadwal istirahat secara berkala, Mengurangi jadwal yang long shift dan menambah tenaga kerjanya.
Daftar Bacaan : 38 (1991-2013)
Kata Kunci: Kelelahan kerja, beban kerja, tenaga kesehatan
Kelelahan Kerja merupakan suatu pola yang timbul pada suatu keadaan yang secara umum terjadi pada pekerja, yaitu pekerja tidak sanggup lagi untuk melakukan pekerjaan sehingga mengakibatkan penurunan produktivitas kerja
Penelitian ini dilakukan pada karyawan di Klinik Ardita, Jakarta timur, Tahun 2017 Juli- Agustus 2017. Jumlah sampel pada penelitian ini sebnayak 40 orang dan menggunakan desain cross sectional study. Uji ststistik yang digunakan adalah uji Chi square. Variabel dependen pada penelitian ini adalah kelelahan kerja, sedangkan variabel independen adalah masa kerja, beban kerja, shift kerja, status gizi, usia, dan pengetahuan
Berdasarkan hasil penelitian didapatkan bahwa ada 16 (40,0%) responden tidak mengalami kelelahan dan 24 (60,0%) responden yang mengalamai kelelahan . Hasil analisis bivariat menunjukkan adanya hubungan antar kelelahan kerja dengan usia (p value = 0.09), Beban Kerja (p value = 0.03), sedangkan variabel yang tidak berhubungan adalah status gizi (p value = 1,00), pengetahuan (p value = 0,39),masa kerja (p value = 1,00), dan Shift Kerja (pvalue = 1,00)
Karyawan disarankan membuat jadwal istirahat secara berkala, Mengurangi jadwal yang long shift dan menambah tenaga kerjanya.
Daftar Bacaan : 38 (1991-2013)
Kata Kunci: Kelelahan kerja, beban kerja, tenaga kesehatan
list of authors
Juwita Bintari (135100020)
Dwi Djoko Hadi Rahyono, SKM, MM, M.kes
Dwi Djoko Hadi Rahyono, SKM, MM, M.kes
Date Modified
September 2017