Determinan Kejadian Pneumonia Pada Balita Di Indonesia Berdasarkan Data Sdki 2012

Item

Title

Determinan Kejadian Pneumonia Pada Balita Di Indonesia Berdasarkan Data Sdki 2012

Abstract

PROGRAM PASCASARJANA PROGRAM STUDI ILMU KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS RESPATI INDONESIA

DWI MARTANTI 150510009

TESIS, AGUSTUS 2017 DETERMINAN KEJADIAN PNEUMONIA PADA BALITA DI INDONESIA BERDASARKAN DATA SDKI 2012

ABSTRAK Pneumonia adalah sakit yang terbentuk dari infeksi akut dar daerah saluran pernafasan bagian bawah yang secara spesifik mempengaruhi paru-paru. Rumusan masalah dalam peneitian ini adalah faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian pneumonia pada balita di Indonesia berdasarkan data SDKI 2012. Tujuan Penelitian ini adalah diketahuinya determinan kejadian pneumonia pada balita di Indonesia Tahun 2012. Jenis penelitian ini adalah studi analitik observasional dengan desain kasus kontrol (case control study). Populasi adalah Seluruh balita menurut hasil Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia tahun 2012, Sampel adalah sebagian dari populasi, balita yang diperoleh dari SDKI tahun 2012. Jumlah sampel terdiri dari 200 kasus dan 200 kontrol. Sumber data merupakan data skunder dari SDKI tahun 2012. Analisis data menggunakan uji Chi-square dan regresi logistik berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel yang ada hubungan dengan kejadian pneumonia adalah Status Imunisasi p=0,000, OR 95% CI = 4,8 (3,0177,688), bahan bakar memasak p=0,011, OR 95% CI = 1,8 (1.149-2.886), pendidikan p=0,000, OR 95% CI = 2,6 (1.655-4.172) dan tempat tinggal p=0,000, OR 95% CI = 3,4 (2.166-5.513). Variabel paling dominan berhubungan dengan kejadian pneumonia adalah status imunisasi, Balita dengan status imunisasi tidak lengkap berisiko 4,8 kali menderita pneumonia dari pada balita yang status imunisasi lengkap. Disarankan untuk balita diberikan imunisasi campak pada umur 9 bulan dan imunisasi dasar dengan imunasi BCG dan DPT secara lengkap, melakukan promosi dan edukasi seta training kesehatan pada ibu balita terutama bagi yang berpendidikan rendah dan menganjurkan untuk masyarakat bisa menerapkan rumah sehat dan agar masyarakat mengerti cara mengurangi pencemaran yang disebabkan oleh bahan bakar memasak, mengganti bahan bakar memasak yang ramah lingkungan serta memperhatikan jarak dapur dengan tempat tidur anak

Kata kunci : balita, faktor balita, perilaku, tempat tinggal dan status ibu dengan kejadian pneumonia

list of authors

Dwi Martanti
Prof. Dr. dr. Buchari Lapau, MPH
Evi Nurvidya Arifin, Ph.D

Date

Nopember 2017

Item sets