Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Pelaksanaan Pemeriksaan Kesehatan Pranikah Pada Masyarakat Di Kecamatan Martapura Kabupaten Banjar Kalimantan Selatan Tahun 2017

Item

Title

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Pelaksanaan Pemeriksaan Kesehatan Pranikah Pada Masyarakat Di Kecamatan Martapura Kabupaten Banjar Kalimantan Selatan Tahun 2017

Abstract

UNIVERSITAS RESPATI INDONESIA
PROGRAM PASCASARJANA
PROGRAM STUDI ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

Tesis, 28 Agustus 2017
Hardiyanti Lukmana
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PELAKSANAAN PEMERIKSAAN KESEHATAN PRANIKAH PADA MASYARAKAT DI KECAMATAN MARTAPURA KABUPATEN BANJAR KALIMANTAN SELATAN TAHUN 2017

xxix + 160 halaman + 36 tabel + 4 gambar + 9 lampiran

ABSTRAK
Pernikahan adalah suatu bentukhubungan yangdiakui secara sosial antara pria dan wanita. Salah satu hal yang bisa dilakukan dalam mempersiapkan pernikahan adalah dengan melakukan pemeriksaan kesehatan pranikah yang bertujuan untuk mencapai pernikahan yang diharapkan dengan mengeksplorasi aspek penting dari kehidupan individu dan mencegah terjadinya perceraian serta menghindari munculnya penyakit genetik maupun seksual. Di Indonesia pemeriksaan kesehatan pranikah belum dilakukan secara terinci. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari dan menjelaskan gambaran pelaksanaan pemeriksaan kesehatan pranikah di Kabupaten Banjar Kalimantan Selatan Tahun 2017. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif dengan desain penelitian cross sectional. Sampel sebanyak 343 responden terbagi dalam tiga tahun, 2014 = 116 sampel, 2015 = 123 sampel, 2016 = 104 sampel. Sampel diambil menggunakan teknik proporsional sampling. Analisis menggunakan uji univariat, bivariat dan multivariat. Hasil analisis menunjukkan variabel yang berhubungan dengan pelaksanaan pemeriksaan kesehatan pranikah yaitu pengetahuan (p=0.000), sikap (p=0.000), umur (p=0.047), peran tenaga kesehatan (p=0.025) dan peran petugas KUA(p=0.004), dan variabel yang tidak berhubungan yaitu pendidikan (p=0.590), pekerjaan (p=0.937) danstatus ekonomi(p=0.367).Hasil analisis multivariat didapatkan variabel yang dominan berhubungan dengan pelaksanaan pemeriksaan kesehatan pranikah adalah pengetahuan dengan nilai p = 0.000, nilai OR sebesar 4.745 (95%CI: 2.386-9.435). Disimpulkan bahwa sebagian besar responden (68,5%) tidak melaksanakan pemeriksaan kesehatan pranikah. Diharapkan kepada Dinas Kesehatan untuk lebih memperhatikan pelaksanaan pemeriksaan kesehatan pranikah dengan cara membuat program atau kebijakan khusus, membuat SOP yang mengikat dan melakukan kerjasama lintas sektor untuk mensosialisasikan dan melaksanakan pemeriksaan kesehatan pranikah.

Kata Kunci : Pemeriksaan Kesehatan Pranikah, Pengetahuan, Sikap.
Daftar Bacaan : 89(1928-2016)

list of authors

Hardiyanti Lukmana, dr. Noegroho Iman Santosa, SKM, Samingan, SE, M.Kes

Date

Nopember 2017

Item sets