Analisis Determinan Pemberian ASI Eksklusif Pada Ibu Menyusui Bayi Umur 7-24 Bulan di Kementerian Kesehatan RI Tahun 2016
Item
Title
Analisis Determinan Pemberian ASI Eksklusif Pada Ibu Menyusui Bayi Umur
7-24 Bulan di Kementerian Kesehatan RI Tahun 2016
7-24 Bulan di Kementerian Kesehatan RI Tahun 2016
Abstract
ABSTRAK
Pemerintah Indonesia menargetkan cakupan ASI eksklusif sebesar 80%. Hasil Riset Kesehatan Dasar 2013 menunjukkan cakupan ASI eksklusif baru mencapai 38%. Dari tahun ke tahun, prevalensi pemberian ASI eksklusif cenderung turun dengan berbagai alasan salah satunya karena ibu bekerja.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran pemberian ASI eksklusif di Kementerian Kesehatan RI tahun 2016. Instansi ini merupakan salah satu lembaga pemerintah yang bertanggung jawab mensukseskan program ASI eksklusif di Indonesia.
Rancangan penenlitian yang dipakai adalah cross sectional pada data primer yang terdiri dari80 responden. Penenlitian dilakukan pada bulan Juni-Juli 2016 menggunakan kuesioner yang diisi sendiri oleh responden, analisis univariat dan analisis bivariate menggunaka chi-square.
Hasil penenlitian menunjukkan gambaran pemeberian ASI eksklusif pada ibu menyusui bayi umur 7-24 bulan di Kementerian Kesehatan RI Tahun 2016 sebesar 66.3%, lebih rendah dari target nasionel (80%). Factor yang berhubungan dnegan pemberian ASI eksklusif pada penelitian ini adalah umur ibu, pendidikan ibu, pemanfaatan fasilitas laktasi, lama meninggalkan bayi, dukungan pengasuh dan dukungan tenaga kesehatan.
Daftar bacaan : 40 (1990-2012)
Kata kunci : ASI eksklusif
Pemerintah Indonesia menargetkan cakupan ASI eksklusif sebesar 80%. Hasil Riset Kesehatan Dasar 2013 menunjukkan cakupan ASI eksklusif baru mencapai 38%. Dari tahun ke tahun, prevalensi pemberian ASI eksklusif cenderung turun dengan berbagai alasan salah satunya karena ibu bekerja.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran pemberian ASI eksklusif di Kementerian Kesehatan RI tahun 2016. Instansi ini merupakan salah satu lembaga pemerintah yang bertanggung jawab mensukseskan program ASI eksklusif di Indonesia.
Rancangan penenlitian yang dipakai adalah cross sectional pada data primer yang terdiri dari80 responden. Penenlitian dilakukan pada bulan Juni-Juli 2016 menggunakan kuesioner yang diisi sendiri oleh responden, analisis univariat dan analisis bivariate menggunaka chi-square.
Hasil penenlitian menunjukkan gambaran pemeberian ASI eksklusif pada ibu menyusui bayi umur 7-24 bulan di Kementerian Kesehatan RI Tahun 2016 sebesar 66.3%, lebih rendah dari target nasionel (80%). Factor yang berhubungan dnegan pemberian ASI eksklusif pada penelitian ini adalah umur ibu, pendidikan ibu, pemanfaatan fasilitas laktasi, lama meninggalkan bayi, dukungan pengasuh dan dukungan tenaga kesehatan.
Daftar bacaan : 40 (1990-2012)
Kata kunci : ASI eksklusif
Date Modified
Agustus 2016
list of authors
Ika Permatasari (135190031), Akhmad Muttaqin, SKM. M.Epid