Faktor-Faktor yang berhubungan dengan Kepatuhan Pekerja dalam Melaksanakan Standar Prosedur Kerja di Pabrik Fabrikasi Baja, PT Wika Tbk Bogor Tahun 2016
Item
Title
Faktor-Faktor yang berhubungan dengan Kepatuhan Pekerja dalam Melaksanakan Standar Prosedur Kerja di Pabrik Fabrikasi Baja, PT Wika Tbk Bogor Tahun 2016
Abstract
ABSTRAK
Menurut Heinrich (1980) memperkirakan 85% kecelakaan adalah hasil kontribusi perilaku kerja yang tidak aman (unsafe act). Masih tingginya pekerja yang belum mematuhi standar prosedur kerja sebanyak 65,5% yang disebabkan oleh faktor manusianya melaksanakan pekerjaan tidak sesuai dengan standar prosedur kerja di Fabrik Fabrikasi Baja, PT WIKA Tbk.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan kepatuhan pekerja terhadap standar prosedur kerja dengan jumlah sampel sebanyak 90 pekerja. Metode penelitian ini adalah menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain cross sectional, dan menggunakan data sekunder. Penelitian dilaksanakan di PT. WIKA Tbk, Pabrik Fabrikasi Baja Bogor dan waktu penelitian pada bulan juli sampai dengan Agustus 2016 dan dilakukan pengolahan data dengan analisis univariat dan analisis bivariat.
Data yang diperoleh diolah dan dianalisis menggunakan chi square untuk menguji apakah ada hubungan antara faktor kepatuhan, pengetahuan, sikap, masa kerja, Pelatihan, Pengawasan, dan Penghargaan dan Sanksi tentang Kepatuhan terhadap Standar Prosedur Kerja serta mengetahui nilai Odd Ratio (OR). Hasil penelitian yang berhubungan adalah Sikap (p=0.004), Masa kerja (p=0.015), Pengawasan (p = 0.006). Sedangkan yang tidak berhubungan adalah pengetahuan (p = 0.148), Pelatihan (p = 0,158), dan Penghargaan dan Sanksi (p=0,602).
Berdasarkan hasil penelitian ini, disarankan kepada perusahaan untuk meningkatkan kepatuhan pekerja terhadap standar prosedur kerja dengan memberikan sanksi yang tegas dan konsisten kepada pelanggar, mensosialisasikan prosedur, memberikan pelatihan dan melakukan pendekatan perorangan.
Daftar Bacaan : 31 (1987-2016)
Kata Kunci : Kepatuhan, Standar, Fabrikasi Baja
Menurut Heinrich (1980) memperkirakan 85% kecelakaan adalah hasil kontribusi perilaku kerja yang tidak aman (unsafe act). Masih tingginya pekerja yang belum mematuhi standar prosedur kerja sebanyak 65,5% yang disebabkan oleh faktor manusianya melaksanakan pekerjaan tidak sesuai dengan standar prosedur kerja di Fabrik Fabrikasi Baja, PT WIKA Tbk.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan kepatuhan pekerja terhadap standar prosedur kerja dengan jumlah sampel sebanyak 90 pekerja. Metode penelitian ini adalah menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain cross sectional, dan menggunakan data sekunder. Penelitian dilaksanakan di PT. WIKA Tbk, Pabrik Fabrikasi Baja Bogor dan waktu penelitian pada bulan juli sampai dengan Agustus 2016 dan dilakukan pengolahan data dengan analisis univariat dan analisis bivariat.
Data yang diperoleh diolah dan dianalisis menggunakan chi square untuk menguji apakah ada hubungan antara faktor kepatuhan, pengetahuan, sikap, masa kerja, Pelatihan, Pengawasan, dan Penghargaan dan Sanksi tentang Kepatuhan terhadap Standar Prosedur Kerja serta mengetahui nilai Odd Ratio (OR). Hasil penelitian yang berhubungan adalah Sikap (p=0.004), Masa kerja (p=0.015), Pengawasan (p = 0.006). Sedangkan yang tidak berhubungan adalah pengetahuan (p = 0.148), Pelatihan (p = 0,158), dan Penghargaan dan Sanksi (p=0,602).
Berdasarkan hasil penelitian ini, disarankan kepada perusahaan untuk meningkatkan kepatuhan pekerja terhadap standar prosedur kerja dengan memberikan sanksi yang tegas dan konsisten kepada pelanggar, mensosialisasikan prosedur, memberikan pelatihan dan melakukan pendekatan perorangan.
Daftar Bacaan : 31 (1987-2016)
Kata Kunci : Kepatuhan, Standar, Fabrikasi Baja
Date Modified
Agustus 2016
list of authors
Cahyatun Eka Usmi Syara (125100005), Evi Nopiyanti, SKM, M.Kes