PELATIHAN MARKETING ONLINE BAGI USAHA KECIL MENENGAH DI SEKITAR AGROWISATA, PATENGAN RANCABALI, BANDUNG JAWA BARAT

Item

Title

PELATIHAN MARKETING ONLINE BAGI USAHA KECIL MENENGAH DI SEKITAR AGROWISATA, PATENGAN RANCABALI, BANDUNG JAWA BARAT

Description

Pendahuluan
Pemerintah melalui Kementrian Perindustrian meluncurkan inisiasi program Making Indonesia 4.0 yang berisi arah perkembangan usaha dan industri di Indonesia dimasa mendatang dalam menyambut gelombang revolusi industri 4.0 atau Fourth Industrial Revolution (4IR).
Inisiasi tersebut sangat memerlukan keterlibatan berbagai pemangku kepentingan, mulai dari kebijakan semua institusi pemerintah, peran aktif dari para pelaku usaha, asosiasi industri, penyedia teknologi, hingga lembaga riset dan pendidikan. Salah satu yang menjadi fokus dan prioritas nasional dalam upaya memperkuat struktur perindustrian Indonesia adalah sektor industri makanan dan minuman mulai dari hulu sebagai sumber bahan baku yakni peternakan, pertanian, perikanan hingga produksi mulai dari industri besar hingga produsen dengan skala kecil makanan dan minuman1.
Disamping itu pemerintah juga berkomitmen untuk mendukung para pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) berupa mentoring dalam meningkatkan inovasi serta membangun sentra-sentra teknologi sehingga dapat membuka akses bagi pelaku UMKM terhadap teknologi informasi guna membangun dan memperluas jaringan berupa pemasaran, mitra produksi serta pendanaan.
Hal tersebut menjadi prioritas pemerintah karena menurut data Kementrian Koperasi dan UKM, sektor UMKM merupakan kegiatan ekonomi kemasyarakatan yang turut andil menyumbang sekitar 60,34 persen terhadap produk domestik bruto (PDB)2. Secara umum masih besar kebutuhan yang belum mampu diserap produksi skala UMKM seperti permintaan produk kerajinan kreatif, makanan minuman khas daerah yang banyak diminati pasar domestik dan luar negeri
Kondisi demikian tidak terlepas dari beberapa kendala yang dihadapi oleh para pelaku UMKM antara lain masih sedikitnya jangkauan akses informasi ke pasar yang lebih luas, akses tersebut tidak hanya terkait dengan pemasaran produk saja akan tetapi juga kemitraan, mulai dari mitra sumber bahan baku, inovasi produksi, pembiayaan hingga opersional.
Untuk itu keterbatasan sumber daya manusia (SDM) pelaku UMKM perlu ditingkatkan, Kementrian Koperasi dan UKM melakukan pembinaan terhadap pelaku usaha meliputi kemampuan pengelolaan terlebih dalam akuisisi penggunaan teknologi berbasis digital sehingga diharapkan kemampuan SDM pelaku UMKM bisa ditingkatkan dengan penggunaan teknologi sebagai penunjang dapat memberikan berbagai dukungan yang lebih besar bagi para UMKM mengembangkan potensi usaha menjadi lebih maksimal
Berdasarkan permasalahan tersebut sebagai civitas akademika yang berkewajiban untuk dapat melaksanakan salah satu tri dharma perguruan tinggi yakni pengabdian kepada masyarakat, kami merasa perlu untuk ikut serta secara aktif dalam membantu para pelaku UMKM dalam menggunakan teknologi informasi dalam mengembangkan potensi usaha yang telah mereka rintis.
Untuk itu kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang kami laksanakan mengambil tema “Pelatihan Marketing Online bagi Usaha Kecil Menengah di sekitar Agrowisata, Patengan Rancabali, Bandung Jawa Barat ”.

Item sets