Faktor-Faktor yang berhubungan dengan Perilaku pada Pekerja di Instalasi Produksi Lembaga Biomedis Ditkesad Jakarta Tahun 2016

Item

Title

Faktor-Faktor yang berhubungan dengan Perilaku pada Pekerja di Instalasi Produksi Lembaga Biomedis Ditkesad Jakarta Tahun 2016

Abstract

ABSTRAK

Masih tingginya perilaku tidak aman pekerja di Lembaga Biomedis Ditkesad sebanyak 50 % yang memungkinkan terjadinya kecelakaan kerja. Berdasarkan data kecelakaan kerja tahun 2015 terdapat 6 kasus kecelakaan 4 diantaranya berada di instalasi produksi seperti tertimpa benda jatuh, terpeleset, tersiram air larutan infus dan cedera pinggang yang kesemuanya disebabkan karena kelalaian dan perilaku pekerja.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku pada pekerja di instalasi produksi Lembaga Biomedis Ditkesad Jakarta tahun 2016, meliputi umur, pengetahuan, sikap, pendidikan, fasilitas, peraturan/SOP dan pengawasan.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional. Populasi pada penelitian ini berjumlah 35 orang. Pengambilan data menggunakan kuesioner dilakukan kepada semua petugas/pekerja sebagai operator dengan jumlah sampel 30 responden yang dilakukan menggunakan metode Analisis Univariat (distribusi frekuensi) dan Analisis Bivariat dilakukan dengan uji chi square yang bertujuan untuk menghubungkan antara variabel bebas (independent) dan variabel terikat (dependent.)
Hasil analisis univariat, diketahui perilaku aman pekerja 15 orang (50%) dan perilaku tidak aman 15 orang (50%), umur pekerja tua 16 orang (53.3%) dan muda 14 orang (46.7%), pengetahuan pekerja tinggi 17 orang (56.7%) dan rendah 13 orang (43.3%), sikap pekerja baik 16 orang (53.3%) dan kurang baik (46.7%),pendidikan pekerja tinggi 9 orang (30%) dan rendah 21 orang (70%), fasilitas baik 19 orang (63.3%) dan kurang baik 11 orang (36.7%), peraturan/SOP baik 24 orang (80%) dan kurang baik 6 orang (20%), pengawasan baik 15 orang (50%) dan kurang baik 15 orang (50%). Variabel yang memiliki hubungan bermakna dengan perilaku pekerja adalah sikap (p value = 0.010) dan pengawasan (p value = 0.003)
Oleh karena itu, peneliti menyarankan agar pengawas lebih berperan aktif dan dilakukan pengawasan secara teratur dan konsisten. Selain itu, perlu ditingkatkan kepedulian sesama rekan kerja untuk saling mengingatkan bila ada yang bekerja tidak sesuai dengan aturan yang ada.

Daftar Bacaan : 26 (1991-2015)
Kata Kunci : Perilaku, Tidak Aman dan Pekerja

Date Modified

Agustus 2016

list of authors

Harnoto (125100013), Muchlis Adenan, Drs, MSc

Item sets