Peran Pengobatan Terhadap Ketahanan Hidup Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA) Di Puskesmas Kecamatan Kramat Jati Jakarta Timur Tahun 2014-2015
Item
Title
Peran Pengobatan Terhadap Ketahanan Hidup Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA) Di Puskesmas Kecamatan Kramat Jati Jakarta Timur Tahun 2014-2015
Abstract
PROGRAM PASCA SARJANA PROGRAM STUDI ILMU KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS RESPATI INDONESIA
Tesis, Agustus 2016
Tristanti
PERAN PENGOBATAN TERHADAP KETAHANAN HIDUP PADA ORANG DENGAN HAIV/AIDS (ODHA) DI PUSKESMAS KECAMATAN KRAMAT JATI JAKARTA TIMUR TAHUN 2014-2015
Xxii+ 128 Halaman + 37 Tabel + 15 Gambar + 8 Lampiran
ABSTRAK
Kasus HIV/AIDS telah mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Penyakit HIV/AIDS merupakan penyakit kronis yang berkembang secara progresif juga merupakan masalah internasional. Berdasarkan data Ditjen PP & PL, Kemenkes RI, 2014 dilaporkan 15.534 kasus baru HIV dan 1.700 kasus baru AIDS. Jumlah kasus HIV tertinggi di DKI Jakarta terdapat 38.464 kasus. Terapi antiretroviral (ARV) yang digunakan untuk menekan replikasi HIV harus digunakan seumur hidup, sehingga diperlukan pemantauan respon terapi ARV untuk menunjang keberhasilan terapi ARV tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran pengobatan atau terapi ARV terhadap ketahanan hidup pada pasien HIV/AIDS (ODHA )di Puskesmas Kecamatan Kramat Jati Jakarta Timur dari tahun 2014-2015. Metode penelitian kuantitatif dengan kohort restropektif , sampel penelitian ini sebanyak 186 pasien dan pengumpulan data menggunakan data rekan medik di poli VCT. Analisis deskriptif dan analisis multivariate cox regression, hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel yang berhubungan dengan ketahanan hidup ODHA yaitu pendidikan, kepatuhan dalam pengobatan, Stadium klinis, penyakit penyerta dan jumlah CD4. Hasil pendidikan HR= 0,651 R² 1,8 % 95%CI 0,451-0,940, p value 0,022, median 503 hari, stadium klinis HR= 1,338 R² 1,5 %, 95%CI 0,926-1,932 p value 0,121 median 470 hari, kepatuhan HR= 1,388 R² 10,7%, 95%CI 0,993-1,938 p value 0,055, median 398 hari, jumlah CD4 ≥200 sel/mmᶾ HR 0,609 R² 19,3%,95%CI 0,424-0,876,p value 0,008, median 470 hari, Pengobatan HR= 1,313,R² 16,6% ,95%CI 0,901-1,912 p value 0,156,median 498 hari. Simpulan factor yang dominan adalah kepatuhan dalam pengobatan. ODHA yang patuh ketahanan hidupnya satu kali lipat lebih baik dibandingkan yang tidak patuh.
Kata kunci : kepatuhan, pengobatan, CD4, HIV/AIDS, Ketahanan hidup
Daftar Pustaka : 47 (2004-2015)
Tesis, Agustus 2016
Tristanti
PERAN PENGOBATAN TERHADAP KETAHANAN HIDUP PADA ORANG DENGAN HAIV/AIDS (ODHA) DI PUSKESMAS KECAMATAN KRAMAT JATI JAKARTA TIMUR TAHUN 2014-2015
Xxii+ 128 Halaman + 37 Tabel + 15 Gambar + 8 Lampiran
ABSTRAK
Kasus HIV/AIDS telah mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Penyakit HIV/AIDS merupakan penyakit kronis yang berkembang secara progresif juga merupakan masalah internasional. Berdasarkan data Ditjen PP & PL, Kemenkes RI, 2014 dilaporkan 15.534 kasus baru HIV dan 1.700 kasus baru AIDS. Jumlah kasus HIV tertinggi di DKI Jakarta terdapat 38.464 kasus. Terapi antiretroviral (ARV) yang digunakan untuk menekan replikasi HIV harus digunakan seumur hidup, sehingga diperlukan pemantauan respon terapi ARV untuk menunjang keberhasilan terapi ARV tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran pengobatan atau terapi ARV terhadap ketahanan hidup pada pasien HIV/AIDS (ODHA )di Puskesmas Kecamatan Kramat Jati Jakarta Timur dari tahun 2014-2015. Metode penelitian kuantitatif dengan kohort restropektif , sampel penelitian ini sebanyak 186 pasien dan pengumpulan data menggunakan data rekan medik di poli VCT. Analisis deskriptif dan analisis multivariate cox regression, hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel yang berhubungan dengan ketahanan hidup ODHA yaitu pendidikan, kepatuhan dalam pengobatan, Stadium klinis, penyakit penyerta dan jumlah CD4. Hasil pendidikan HR= 0,651 R² 1,8 % 95%CI 0,451-0,940, p value 0,022, median 503 hari, stadium klinis HR= 1,338 R² 1,5 %, 95%CI 0,926-1,932 p value 0,121 median 470 hari, kepatuhan HR= 1,388 R² 10,7%, 95%CI 0,993-1,938 p value 0,055, median 398 hari, jumlah CD4 ≥200 sel/mmᶾ HR 0,609 R² 19,3%,95%CI 0,424-0,876,p value 0,008, median 470 hari, Pengobatan HR= 1,313,R² 16,6% ,95%CI 0,901-1,912 p value 0,156,median 498 hari. Simpulan factor yang dominan adalah kepatuhan dalam pengobatan. ODHA yang patuh ketahanan hidupnya satu kali lipat lebih baik dibandingkan yang tidak patuh.
Kata kunci : kepatuhan, pengobatan, CD4, HIV/AIDS, Ketahanan hidup
Daftar Pustaka : 47 (2004-2015)
list of authors
Tristanti
Dr. Cicilia Widiyaningsih, SMIP, SKM, M.Kes
Dr. Siti Masyitah, SKM, Mkes
Dr. Cicilia Widiyaningsih, SMIP, SKM, M.Kes
Dr. Siti Masyitah, SKM, Mkes
Date
september 2016