Hubungan Penyakit Infeksi, Pengetahuan dan Peran Petugas Kesehatan Dengan Risiko Kurang Energi Kronik pada ibu hamil remaja di Puskesmas Ciwandan Kota Cilegon Tahun 2015

Item

Title

Hubungan Penyakit Infeksi, Pengetahuan dan Peran Petugas Kesehatan Dengan Risiko Kurang Energi Kronik pada ibu hamil remaja di Puskesmas Ciwandan Kota Cilegon Tahun 2015

Abstract

UNIVERSITAS RESPATI INDONESIA
PROGRAM PASCASARJANA
PROGRAM STUDI ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

Tesis, Februari 2016

HUBUNGAN PENYAKIT INFEKSI, PENGETAHUAN DAN PERAN PETUGAS KESEHATAN DENGAN RISIKO KURANG ENERGI KRONIK PADA IBU HAMIL REMAJA DI PUSKESMAS CIWANDAN KOTA CILEGON TAHUN 2015

xvi + 83 halaman + 21 tabel + 2 gambar + 6 lampiran

ABSTRAK

Wanita yang mengalami kehamilan terutama di usia remaja 15-19 tahun merupakan salah satu kelompok yang paling rawan terhadap masalah gizi terutama Kekurangan Energi Kronik (KEK). Tujuan penelitian ini untuk mengkaji hubungan penyakit infeksi, pengetahuan, peran petugas kesehatan dan variabel confounding tingkat pendidikan ibu, tingkat pendidikan suami dan penghasilan dengan risiko KEK pada ibu hamil remaja (usia 15-19 tahun) di Puskesmas Ciwandan Kota Cilegon Provinsi Banten Tahun 2015. Jenis penelitian survei analitik dengan menggunakan rancangan cross sectional. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh ibu hamil remaja (usia 15-19 tahun) di Wilayah Ciwandan Kota Cilegon Provinsi Banten sebanyak 128 ibu hamil secara total populasi. Pengumpulan data dilakukan dengan data primer melalui wawancara dengan menggunakan kuesioner. Analisis data dengan univariat, bivariat, multivariat. Proporsi risiko KEK pada ibu hamil remaja (usia 15-19 tahun) sebesar 12,5%. Hasil analisis multivariat, didapatkan faktor yang berhubungan dengan risiko KEK adalah pengetahuan (p=0,040; OR=14,350) dan peran petugas kesehatan (0,040; OR=7,220) sedangkan variabel tingkat pendidikan suami dan penyakit infeksi merupakan variabel confounding. Pengetahuan merupakan faktor dominan yang berhubungan dengan risiko KEK pada ibu hamil remaja (usia 15-19 tahun). Disarankan kepada Puskesmas Ciwandan agar meningkatkan pengetahuan tentang gizi pada ibu hamil dan peran petugas kesehatan dalam mencegah terjadinya KEK pada ibu hamil remaja usia 15-19 tahun serta diharapkan bagi remaja agar menikah pada usia yang cukup (minimal 20 tahun) dan menghindari pernikahan dini (< 20 tahun).





Kata kunci : Pengetahuan, peran petugas kesehatan, KEK
Daftar pustaka : 68 (1999-2015)

list of authors

Fadhila Azkiya
Dr. Atik Kridawati, ST, MKes
Dr. Tri Suratmi, M. Pd

Date

september2016

Item sets