Determinan penurunan ketajaman penglihatan mata pada pekerja pengguna komputer di PT. Pratiwi Putri Sulung Tahun 2016

Item

Title

Determinan penurunan ketajaman penglihatan mata pada pekerja pengguna komputer di PT. Pratiwi Putri Sulung Tahun 2016

Abstract

ABSTRAK

Menurut data hasil MCU di PT. Pratiwi Putri Sulung pada Tahun 2016 dari 168 pekerja yang melakukan MCU didapatkan 50 pekerja mengalami penurunan ketajaman yang disebabkan karena berbagai faktor. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari dan menjelaskan determinan penurunan ketajaman penglihatan mata pada pekerja pengguna komputer di PT. Pratiwi Putri Sulung Tahun 2016. Jumlah populasi pada penelitian ini yaitu 168 pekerja dengan total sampel 75 pekerja yang terbagi atas 25 sampel kasus dan 50 sampel kontrol (1:2). Metode yang digunakan pendekatan kuantitatif dengan desain Case Control. Penelitian ini menggunakan data sekunder yaitu data hasil MCU. Analisis data menggunakan analisis univariat dan analisis bivariat (uji chi square). Hasil penelitian univariat menunjukkan bahwa 33,3% pekerja mengalami penurunan ketajaman penglihatan mata, 21,3% usia pekerja >40 tahun, 34,7% jenis kelamin perempuan, 10,7% masa kerja > 10 tahun, 28,0% pekerja menggunakan kacamata, 85,3% lama penggunaan komputer > 4jam/hari, 45,3% durasi istirahat <10menit/2jam, 42,7% jarak monitor < 50cm. Ada pengaruh yang bermakna secara statistik antara usia pekerja (p = 0,013), lama penggunaan komputer (p = 0,005), durasi istirahat (p = 0,011) dan jarak monitor (p = 0,017) terhadap penurunan ketajaman penglihatan mata. Tidak ada pengaruh yang bermakna secara statistik antara jenis kelamin (p = 0,265), masa kerja (p = 0,711) dan penggunaan kacamata (p = 0,785) terhadap penurunan ketajaman penglihatan mata. Kesimpulan bahwa 33,3% pekerja mengalami penurunan ketajaman penglihatan mata, ada pengaruh antara usia, lama penggunaan komputer, durasi istirahat dan jarak monitor. Tidak ada pengaruh antara jenis kelamin, masa kerja dan penggunaan kacamata. Saran peneliti agar pihak perusahaan yaitu tidak memberikan pekerjaan yang memerlukan ketelitian yang tinggi pada pekerja yang usianya >40tahun, diadakannya pengarahan mengenai penggunaan komputer, sosialisasi terhadap pekerja terkait waktu istirahat yang tepat di tengah – tengah penggunaan komputer, menerapkan metode setiap bekerja 20 menit, istirahat 20 detik dengan memandang jarak 20 kaki dan upayakan tidak bekerja dengan jarak <50 cm.

Daftar bacaan : 45 (1996-2015)

Kata Kunci :. MCU (Medical Check Up), Ketajaman Penglihatan Mata, CVS (Computer Vision Syndrome), Pekerja

list of authors

Anjani Dwi Sya’bani (145190215)
Zainal Abidin, MSc

Date Modified

Agustus 2017

Item sets