Faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian ISPA pada balita di Wilayah Kerja Puskesmas Kelurahan Palmerah II Jakarta Barat Tahun 2016
Item
Title
Faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian ISPA pada balita di Wilayah Kerja Puskesmas Kelurahan Palmerah II Jakarta Barat Tahun 2016
Abstract
ABSTRAK
Wilayah kerja Puskesmas Kelurahan Palmerah 2 berdasarkan laporan tahun 2015 didapatkan bahwa ISPA merupakan kasus tertinggi (20,44%) dari seluruh kasus yang ada di Puskesmas Kelurahan Palmerah 2.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor faktor yang berhubungan dengan kejadian ISPA pada Balita diwilayah kerja Puskesmas Kelurahan Palmerah 2. Jenis penelitian adalah observasional analitik dengan desain case control . Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh Balita yang ada di wilayah kerja Puskesmas Kelurahan Palmerah 2. Sampel Kasus dan kontrol dalam penelitian ini mengunakan perbandingan 1:1 yaitu sampel kasus sebanyak 52 Balita dan sampel kontrol sebanyak 52 Balita . Pengambilan sampel dilakukan dengan cara Sample random Sampling. Data diperoleh dari hasil wawancara dengan menggunakan kuesioner, observasi, dan pengukuran .Analisis data meliputi analisis univariat dan bivariat..Hasil analisis bivariat menunjukkan tiga variabel yang mempunyai hubungan yang signifikan dengan kejadian ISPA pada balita yaitu Luas kamar tidur ( P=0,001; OR=4,536), Luas ventilasi (P = 0,001; OR = 4,536), Kebiasaan merokok (P = 0,025; OR = 2,778) Kesimpulan yang didapat adalah adanya hubungan yang bermagna antara Kepadatan kamar tidur, Luas ventilasi, kebiasaan merokok dan hubungan tidak bermagna letak dapur dengan kejadian ISPA pada Balita Saran kepada pihak yang berada diwilayah kerja Puskesmas Kelurahan Palmerah 2, untuk meningkatkan penyuluhan tentang persyaratan rumah sehat dan mengurangi kebiasaan merokok dekat Balita .
Daftar Bacaan : 18 (1989-2015)
Kata kunci : ISPA, Balita ,kepadatan kamar tidur, ventilasi, letak dapur, merokok
Wilayah kerja Puskesmas Kelurahan Palmerah 2 berdasarkan laporan tahun 2015 didapatkan bahwa ISPA merupakan kasus tertinggi (20,44%) dari seluruh kasus yang ada di Puskesmas Kelurahan Palmerah 2.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor faktor yang berhubungan dengan kejadian ISPA pada Balita diwilayah kerja Puskesmas Kelurahan Palmerah 2. Jenis penelitian adalah observasional analitik dengan desain case control . Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh Balita yang ada di wilayah kerja Puskesmas Kelurahan Palmerah 2. Sampel Kasus dan kontrol dalam penelitian ini mengunakan perbandingan 1:1 yaitu sampel kasus sebanyak 52 Balita dan sampel kontrol sebanyak 52 Balita . Pengambilan sampel dilakukan dengan cara Sample random Sampling. Data diperoleh dari hasil wawancara dengan menggunakan kuesioner, observasi, dan pengukuran .Analisis data meliputi analisis univariat dan bivariat..Hasil analisis bivariat menunjukkan tiga variabel yang mempunyai hubungan yang signifikan dengan kejadian ISPA pada balita yaitu Luas kamar tidur ( P=0,001; OR=4,536), Luas ventilasi (P = 0,001; OR = 4,536), Kebiasaan merokok (P = 0,025; OR = 2,778) Kesimpulan yang didapat adalah adanya hubungan yang bermagna antara Kepadatan kamar tidur, Luas ventilasi, kebiasaan merokok dan hubungan tidak bermagna letak dapur dengan kejadian ISPA pada Balita Saran kepada pihak yang berada diwilayah kerja Puskesmas Kelurahan Palmerah 2, untuk meningkatkan penyuluhan tentang persyaratan rumah sehat dan mengurangi kebiasaan merokok dekat Balita .
Daftar Bacaan : 18 (1989-2015)
Kata kunci : ISPA, Balita ,kepadatan kamar tidur, ventilasi, letak dapur, merokok
Date Modified
Agustus 2016
list of authors
Resy Fatimah (135190130)
Zainal Abidin, M.Sc
Zainal Abidin, M.Sc