Faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku pemeriksaan antenatal care (ANC) di Wilayah Kerja Puskesmas Kecamatan Sawah Besar Jakarta Pusat tahun 2016
Item
Title
Faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku pemeriksaan antenatal care (ANC) di Wilayah Kerja Puskesmas Kecamatan Sawah Besar Jakarta Pusat tahun 2016
Abstract
PROGRAM STUDI ILMU KESEHATAN MASYARAKAT
PROGRAM PASCASARJANA
UNIVERSITAS RESPATI INDONESIA
TESIS, AGUSTUS 2016
YANTI WIDJAJA, NIM : 140510267
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERILAKU PEMERIKSAAN ANTENATAL CARE (ANC) (ANC) DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KECAMATAN SAWAH BESAR JAKARTA PUSAT TAHUN 2016
xvii + 99 + 3 lampiran + 25 tabel + 4 Gambar
ABSTRAK
Pelayanan ANC adalah pelayanan kesehatan yang dilaksanakan oleh tenaga kesehatan kepada ibu selama masa kehamilannya sesuai standar pelayanan antenatal yang ditetapkan. Pelayanan ANC ini minimum didapatkan ibu hamil sebanyak 4 kali selama kehamilan yaitu 1 kali pada trimester I dan II, 2 kali pada trimester III. Tujuan penelitian adalah untuk menganalisa dan menjelaskan perilaku pemeriksaan antenatal care (ANC) dan faktor-faktor yang mempengaruhinya di wilayah kerja Puskesmas Kecamatan Sawah Besar Jakarta Pusat tahun 2016.
Jenis penelitian adalah kuantitatif dengan menggunakan desain cross sectional. Penelitian dilakukan di wilayah kerja Puskesmas Kecamatan Sawah Besar. Waktu pelaksanaan penelitian bulan Mei-Agustus 2016. Jumlah sampel 84 orang. Data dianalisis secara univariat, bivariat (chi square) dan multivariat dengan regresi logistic ganda.
Hasil penelitian yaitu responden yang perilaku ANC-nya lengkap ada 42,9%, sedangkan responden yang perilaku antenatalnya tidak lengkap ada 57,1%. Variabel yang berhubungan dengan perilaku ANC adalah pendidikan, akses sarana, dukungan keluarga dan dukungan tenaga kesehatan (p value < 0,005), sedangkan variabel yang tidak berhubungan dengan perilaku ANC adalah umur, pekerjaan, paritas, pengetahuan dan sikap (p value > 0,005). Variabel yang dominan berhubungan dengan perilaku ANC adalah umur, dengan dengan nilai OR =19.700.
Kesimpulan: Sebagian kecil ibu yang memeriksakan kehamilan secara lengkap (42,9%). Maka diharapkan agar para petugas di lapangan benar-benar melakukan penyuluhan tentang pentingnya melaksanakan pemeriksaan kehamilan secara lengkap.
Kata Kunci : Perilaku, Antenatal care (ANC), Dukungan Keluarga, dan Usia
Daftar Pustaka : 51 (2002 – 2015)
PROGRAM PASCASARJANA
UNIVERSITAS RESPATI INDONESIA
TESIS, AGUSTUS 2016
YANTI WIDJAJA, NIM : 140510267
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERILAKU PEMERIKSAAN ANTENATAL CARE (ANC) (ANC) DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KECAMATAN SAWAH BESAR JAKARTA PUSAT TAHUN 2016
xvii + 99 + 3 lampiran + 25 tabel + 4 Gambar
ABSTRAK
Pelayanan ANC adalah pelayanan kesehatan yang dilaksanakan oleh tenaga kesehatan kepada ibu selama masa kehamilannya sesuai standar pelayanan antenatal yang ditetapkan. Pelayanan ANC ini minimum didapatkan ibu hamil sebanyak 4 kali selama kehamilan yaitu 1 kali pada trimester I dan II, 2 kali pada trimester III. Tujuan penelitian adalah untuk menganalisa dan menjelaskan perilaku pemeriksaan antenatal care (ANC) dan faktor-faktor yang mempengaruhinya di wilayah kerja Puskesmas Kecamatan Sawah Besar Jakarta Pusat tahun 2016.
Jenis penelitian adalah kuantitatif dengan menggunakan desain cross sectional. Penelitian dilakukan di wilayah kerja Puskesmas Kecamatan Sawah Besar. Waktu pelaksanaan penelitian bulan Mei-Agustus 2016. Jumlah sampel 84 orang. Data dianalisis secara univariat, bivariat (chi square) dan multivariat dengan regresi logistic ganda.
Hasil penelitian yaitu responden yang perilaku ANC-nya lengkap ada 42,9%, sedangkan responden yang perilaku antenatalnya tidak lengkap ada 57,1%. Variabel yang berhubungan dengan perilaku ANC adalah pendidikan, akses sarana, dukungan keluarga dan dukungan tenaga kesehatan (p value < 0,005), sedangkan variabel yang tidak berhubungan dengan perilaku ANC adalah umur, pekerjaan, paritas, pengetahuan dan sikap (p value > 0,005). Variabel yang dominan berhubungan dengan perilaku ANC adalah umur, dengan dengan nilai OR =19.700.
Kesimpulan: Sebagian kecil ibu yang memeriksakan kehamilan secara lengkap (42,9%). Maka diharapkan agar para petugas di lapangan benar-benar melakukan penyuluhan tentang pentingnya melaksanakan pemeriksaan kehamilan secara lengkap.
Kata Kunci : Perilaku, Antenatal care (ANC), Dukungan Keluarga, dan Usia
Daftar Pustaka : 51 (2002 – 2015)
list of authors
Yanti Widjaja
Dr. Atik Kridawati, ST, M.Kes
Laila Ulfa, SKM, M.Kes
Dr. Atik Kridawati, ST, M.Kes
Laila Ulfa, SKM, M.Kes
Date
september 2016