Faktor - Faktor yang berhubungan dengan Kejadian Asfiksia pada BBL di RSUD Kelas B Kabupaten Subang Tahun 2017

Item

Title

Faktor - Faktor yang berhubungan dengan Kejadian Asfiksia pada BBL di RSUD Kelas B Kabupaten Subang Tahun 2017

list of authors

Patrisia Karlina
Miftahul Jannah,SST,MKes

Date

Juli 2017

Abstract

xiv + 63 halaman + 9 tabel + 3 bagan + 5 lampiran
ABSTRAK
Berdasarkan data WHO, setiap tahunnya kira – kira 3 % ( 3,6 juta ) dari 120 juta bayi lahir mengalami asfiksia, hampir 1 juta bayi yang meninggal. Hasil studi pendahuluan di RSUD Kelas B Kabupaten Subang total angka kunjungan BBL sebanyak 2811 yang di rawat inap, ditemukan kejadian BBL sebanyak 792 (28,1 %) bayi yang mengalami asfiksia dan 43 (1,5%) bayi yang meninggal akibat asfiksia. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui faktor – faktor yang berhubungan dengan kejadian asfiksia tahun 2016 di RSUD Kelas B Kabupaten Subang. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan rancangan survei analitik. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 266 bayi dengan tehnik pengambilan sampel yaitu random sampling. Analisis data Univariat dan Bivariat. Hasil penelitian diperoleh sebanyak 142 (53,4%) bayi yang mengalami asfiksia berat. Hasil uji statistik diperoleh nilai p=0,005 maka ada hubungan yang bermakna antara asfiksia pada bayi baru lahir dengan usia kehamilan. Umur ibu beresiko sebanyak 197 (56,3%), hasil uji statistik diperoleh nilai p 0,135 bahwa tidak ada hubungan yang bermakna antara umur ibu dengan asfiksia pada bayi. pada BBL dengan BBLR diperoleh bayi yang mengalami asfiksia berat sebanyak 75 (64,1%) yang BBLR, Hasil uji statistik diperoleh nilai p = 0,003 maka ada hubungan yang bermakna antara berat bayi lahir dengan asfiksia pada bayi baru lahir. Kesimpulan dari penelitian ini adalah ada hubungan yang bermakna antara asfiksia dengan antara usia kehamilan dan BBLR dan tidak ada hubungan yang bermakna antara asfiksia dengan umur ibu. Disarankan untuk para petugas kesehatan agar lebih memperhatikannya faktor risiko ibu hamil terutama bayi yang beresiko terhadap keadian asfiksia.

Daftar Bacaan : 25 (2002 – 2016)
Kata Kunci: Asifiksia, usia kehamilan, umur ibu, BBLR

Item sets