Faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian rupture perineum pada ibu bersalin di Rumah Sakit Kencana Kota Serang Tahun 2017
Item
Title
Faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian rupture perineum pada ibu bersalin di Rumah Sakit Kencana Kota Serang Tahun 2017
list of authors
Nurun Wahyuniawati
Dr. Priyo Hastono,MKes
Dr. Priyo Hastono,MKes
Date
Juli 2017
Abstract
Xvi + 78 halaman, 10 tabel, 2 gambar, 5 lampiran
ABSTRAK
Menurut Depkes RI bahwa Penyebab langsung kematian terkait kehamilan dan persalinan terutama adalah perdarahan, robekan jalan lahir merupakan penyebab kedua setelah atonia uteri. Rupture perineum merupakan luka pada perineum yang sering terjadi saat proses persalinan. Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian ruptur perineum pada ibu bersalin di Rumah Sakit Kencana Kota Serang tahun 2017.
Hasil penelitian didapatkan bahwa mayoritas ibu bersalin yang mengalami ruptur perineum yaitu sebanyak 138 orang (57,7%), Mayoritas umur ibu bersalin yang mengalami ruptur perineum yaitu 20-35 tahun sebanyak 116 orang (57,1%), Mayoritas paritas ibu ibu bersalin yang mengalami ruptur perineum yaitu pada primipara sebanyak 83 orang (90,2%), mayoritas berat badan bayi lahir pada ibu bersalin yang mengalami ruptur perineum yaitu pada berat lahir ≥2500 gram sebanyak 125 orang (57,3%), Mayoritas jenis persalinan pada ibu bersalin yang mengalami ruptur perineum yaitu pada persalinan normal sebanyak 215 orang (90,0%). Tidak ada hubungan antara umur ibu dengan kejadian ruptur perineum P value>α (0,717 ≥ 0,05) OR 1,179, Ada hubungan antara paritas dengan kejadian ruptur perineum P value<α (0,000 ≤ 0,05) OR 15,426, tidak da hubungan antara berat bayi lahir dengan kejadian ruptur perineum P value>α (0,818 ≥ 0,05) OR 0,827, ada hubungan antara jenis persalinan dengan kejadian ruptur perineum P value<α (0,000 ≤ 0,05) OR 1,886 .
Setelah dilakukan penelitian maka dapat ditarik kesimpulan bahwa ada hubungan antara umur, parita, berat badan lahir dan tidak ada hubungan antara jenis persalinan dengan kejadian ruptur perineum. Diharapkan hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai masukan dalam memberikan sumber pengembangan ilmu pengetahuan untuk penelitian berikutnya.
Daftar bacaan : 24 (2008-2013)
Kata Kunci : Kejadian Ruptur Perineum, Umur, Paritas, Berat Badan Lahir, Jenis Persalinan
ABSTRAK
Menurut Depkes RI bahwa Penyebab langsung kematian terkait kehamilan dan persalinan terutama adalah perdarahan, robekan jalan lahir merupakan penyebab kedua setelah atonia uteri. Rupture perineum merupakan luka pada perineum yang sering terjadi saat proses persalinan. Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian ruptur perineum pada ibu bersalin di Rumah Sakit Kencana Kota Serang tahun 2017.
Hasil penelitian didapatkan bahwa mayoritas ibu bersalin yang mengalami ruptur perineum yaitu sebanyak 138 orang (57,7%), Mayoritas umur ibu bersalin yang mengalami ruptur perineum yaitu 20-35 tahun sebanyak 116 orang (57,1%), Mayoritas paritas ibu ibu bersalin yang mengalami ruptur perineum yaitu pada primipara sebanyak 83 orang (90,2%), mayoritas berat badan bayi lahir pada ibu bersalin yang mengalami ruptur perineum yaitu pada berat lahir ≥2500 gram sebanyak 125 orang (57,3%), Mayoritas jenis persalinan pada ibu bersalin yang mengalami ruptur perineum yaitu pada persalinan normal sebanyak 215 orang (90,0%). Tidak ada hubungan antara umur ibu dengan kejadian ruptur perineum P value>α (0,717 ≥ 0,05) OR 1,179, Ada hubungan antara paritas dengan kejadian ruptur perineum P value<α (0,000 ≤ 0,05) OR 15,426, tidak da hubungan antara berat bayi lahir dengan kejadian ruptur perineum P value>α (0,818 ≥ 0,05) OR 0,827, ada hubungan antara jenis persalinan dengan kejadian ruptur perineum P value<α (0,000 ≤ 0,05) OR 1,886 .
Setelah dilakukan penelitian maka dapat ditarik kesimpulan bahwa ada hubungan antara umur, parita, berat badan lahir dan tidak ada hubungan antara jenis persalinan dengan kejadian ruptur perineum. Diharapkan hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai masukan dalam memberikan sumber pengembangan ilmu pengetahuan untuk penelitian berikutnya.
Daftar bacaan : 24 (2008-2013)
Kata Kunci : Kejadian Ruptur Perineum, Umur, Paritas, Berat Badan Lahir, Jenis Persalinan