Pengobatan Berpengaruh terhadap ketahanan Hidup Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA) di Poli VCT RSUD Waluyo Jati Kraksaan Kabupaten Probolinggo Tahun 2013-2015

Item

Title

Pengobatan Berpengaruh terhadap ketahanan Hidup Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA) di Poli VCT RSUD Waluyo Jati Kraksaan Kabupaten Probolinggo Tahun 2013-2015

Abstract

PROGRAM PASCA SARJANA
PROGRAM STUDI ILMU KESEHATAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS RESPATI INDONESIA

Tesis, Agustus 2016
Iis Hanifah
PENGOBATAN BERPENGARUH TERHADAP KETAHANAN HIDUP PADA ORANG DENGAN HIV/AIDS (ODHA) DI RSUD WALUYO JATI KRAKSAAN KABUPATEN PROBOLINGGO TAHUN 2013-2015
Xxii+ 108 Halaman + 38 Tabel + 14 Gambar + 5 Lampiran
ABSTRAK
HIV/AIDS merupakan kumpulan gejala penyakit yang merusak sistem kekebalan tubuh. HIV/AIDS menjadi masalah internasional dengan angka kesakitan dan kematian yang masih tinggi. Berdasarkan data Ditjen PP & PL, Kemenkes RI, 2014 dilaporkan 15.534 kasus baru HIV dan 1.700 kasus baru AIDS. Adanya penemuan ARV (Anti retroviral) mendorong suatu revolusi dalam perawatan ODHA di negara maju. Meskipun pengobatan ARV dapat menurunkan risiko kematian, namun kasus kematian ODHA masih tetap terjadi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan menjelaskan pengaruh pengobatan terhadap ketahanan hidup. Metode penelitian kuantitatif studi dengan desain kohort retrospektif, sampel sebanyak 209 ODHA yang mendapatkan pengobatan ARV pada tahun 2013 sampai 2015 di RSUD Waluyo Jati, Probolinggo, Jawa Timur. Pengumpulan data sekunder menggunakan data rekam medik di poli VCT, analisis univariat menggunakan distribusi frekuensi, bivariate denganlog rank, kamplan meier,multivariate cox regression. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel yang berhubungan dengan ketahanan hidup ODHA pengobatan, kepatuhan dalam pengobatan, stadium klinis, infeki oportunistik dan jumlah CD4, kepatuhan merupakan faktor dominan dengan HR4,638,95% CI 1,267-3,908, nilaip0,000, R² 9,6%,rerata hari patuh 900 hari; tidak patuh 599 hari, Pengobatan kombinasi dan tidak kombinasi HR2,225,95%CI 1,267-3,908, nilai p0,005, R² 31,2%, rerata hari ketahanan hidup kombinasi 712 hari, tidak kombinasi 869 hari; Jumlah CD4 HR0,463, 95% CI 0,152-1,390, nilai p0,170, R² 8,6%, rerata hari CD4>350 sebanyak 932 hari, CD4<350 794 hari. Kesimpulan ODHA yang patuh minum obat mempunyai risiko lima kali lipat untuk lama ketahanan hidupnya dengan kontribusi sebesar 10%.

Kata kunci : ketahanan hidup ODHA, CD4, kepatuhan, pengobatan.
Daftar Pustaka : 44 (2003-2015)

list of authors

Iis Hanifah
Dr. Cicilia Windiyaningsih, SKM, M.Kes
Samingan, SE, M.Kes

Date

september 2016

Item sets