Faktor-Faktor yang berhubungan dengan Stres Kerja Pada Perawat di Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit Angkatan Udara dr. Esnawan Antariksa Tahun 2018.
Item
Title
Faktor-Faktor yang berhubungan dengan Stres Kerja Pada Perawat di Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit Angkatan Udara dr. Esnawan Antariksa Tahun 2018.
Abstract
ABSTRAK
\Dalam pelaksanaan pengabdiannya perawat setiap hari dapat terkena stress. insiden tertinggi terjadi pada kelompok umur 45-54 tahun. Studi prevalensi stres yang dilakukan oleh Health and Safety Executive di Inggris melibatkan penduduk Inggris sebanyak 487.000 orang yang masih produktif dari tahun 2013-2014. Didapatkan data bahwa angka kejadian stres lebih besar terjadi pada wanita (54,62%) dibandingkan pada pria (45,38%). Sedangkan Salah satunya Rumah Sakit Angkatan Udara dr. Esnawan Antariksa dengan berbagai macm fasilitas penunjang yang ada terdapat fasilitas ruang rawat inap dimna terdapat 5 ruangan rawat inap dengan jumlah perawat sebanyak 30 perawat dan terbagi dalam 3 shift kerja. Sedangkan jumlah asien yang ada cukup banyak. Hal ini bias saja menyebabkan terjadinya Stres kerja pada perawat di Rumah Sakit Angkatan Udara dr. Esnawan Antariksa. Tujuan penelitian ini yaitu untuk diketahuinya faktor-faktor yang berhubungan dengan stres kerja pada perawat di instalasi rawat inap rumah sakit angkatan udara dr. Esnawan Antariksa.
Metode yang digunakan kuantitatif dengan rancangan penelitian cross sectional, sampel kasus penelitian adalah semua perawat sebanyak 30 responden. Pengumpulan data menggunakan kuesioner.
Analisis data dilakukan dengan analisis univariat (distribusi frekuensi) dan analisis bivariat dengan uji Chi Square. Dari analisis bivariat dengan uji Chi Square variabel yang berhubungan signifikan secara statistik dengan stress kerja adalah usia (p= 0,017), status pernikahan (p= 0,040), shift kerja (p=0,003), dan beban kerja (p= 0,042). Hasil analisis uji bivariat variabel yang tidak berhubungan signifikan secara statistik dengan stress kerja adalah jenis kelamin (p= 0,819), dan kelelahan kerja (p= 0,117).
Perawat yang bekerja di Rumah Sakit Angkatan Udara dr. Esnawan Antariksa dengan beban kerja yang berat sebaiknya meningkatkan kerja sama dan hubungan yang baik terhadap perawat lain dan kepala ruangan rawat inap supaya beban kerja tidak terlalu berat dan mencegah terjadi stress.
Daftar Bacaan : 43 (1994-2016)
Kata Kunci : Stres Kerja, Perawat.
\Dalam pelaksanaan pengabdiannya perawat setiap hari dapat terkena stress. insiden tertinggi terjadi pada kelompok umur 45-54 tahun. Studi prevalensi stres yang dilakukan oleh Health and Safety Executive di Inggris melibatkan penduduk Inggris sebanyak 487.000 orang yang masih produktif dari tahun 2013-2014. Didapatkan data bahwa angka kejadian stres lebih besar terjadi pada wanita (54,62%) dibandingkan pada pria (45,38%). Sedangkan Salah satunya Rumah Sakit Angkatan Udara dr. Esnawan Antariksa dengan berbagai macm fasilitas penunjang yang ada terdapat fasilitas ruang rawat inap dimna terdapat 5 ruangan rawat inap dengan jumlah perawat sebanyak 30 perawat dan terbagi dalam 3 shift kerja. Sedangkan jumlah asien yang ada cukup banyak. Hal ini bias saja menyebabkan terjadinya Stres kerja pada perawat di Rumah Sakit Angkatan Udara dr. Esnawan Antariksa. Tujuan penelitian ini yaitu untuk diketahuinya faktor-faktor yang berhubungan dengan stres kerja pada perawat di instalasi rawat inap rumah sakit angkatan udara dr. Esnawan Antariksa.
Metode yang digunakan kuantitatif dengan rancangan penelitian cross sectional, sampel kasus penelitian adalah semua perawat sebanyak 30 responden. Pengumpulan data menggunakan kuesioner.
Analisis data dilakukan dengan analisis univariat (distribusi frekuensi) dan analisis bivariat dengan uji Chi Square. Dari analisis bivariat dengan uji Chi Square variabel yang berhubungan signifikan secara statistik dengan stress kerja adalah usia (p= 0,017), status pernikahan (p= 0,040), shift kerja (p=0,003), dan beban kerja (p= 0,042). Hasil analisis uji bivariat variabel yang tidak berhubungan signifikan secara statistik dengan stress kerja adalah jenis kelamin (p= 0,819), dan kelelahan kerja (p= 0,117).
Perawat yang bekerja di Rumah Sakit Angkatan Udara dr. Esnawan Antariksa dengan beban kerja yang berat sebaiknya meningkatkan kerja sama dan hubungan yang baik terhadap perawat lain dan kepala ruangan rawat inap supaya beban kerja tidak terlalu berat dan mencegah terjadi stress.
Daftar Bacaan : 43 (1994-2016)
Kata Kunci : Stres Kerja, Perawat.
list of authors
Muhammad Farhan (165059056)
Dr. Drs. Sutanto Priyo Hastono, M.Kes
Dr. Drs. Sutanto Priyo Hastono, M.Kes
Date Modified
Agustus 2018