Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Tentang Anemia Pada Trimester III Di Puskesmas Kecamatan Cipayung Jakarta Timur Tahun 2017
Item
Title
Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Tentang Anemia Pada Trimester III Di Puskesmas Kecamatan Cipayung Jakarta Timur Tahun 2017
Abstract
xviii + 62 halaman, 11 tabel, 2 gambar, 6 lampiran
ABSTRAK
Upaya penanggulangan anemia telah banyak dilakukan, tetapi belum menunjukkan penurunan yang berarti. Hal ini dimungkinkan karena sebagian besar ibu belum menyadari pentingnya pencegahan anemia serta bahaya yang akan ditimbulkan. Salah satu penanganannya adalah perlu melakukan analisis cermat perubahan perilaku pada sasaran yang lebih dini yaitu penilaian terhadap perilaku berupa pengetahuan, sikap dan praktek yang ada di masyarakat.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan tingkat pengetahuan ibu hamil tentang anemia pada trimester III di Puskesmas Kecamatan Cipayung Jakarta Timur tahun 2017.
Desain penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif, dengan rancangan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini 220 orang, sedangkan sampel diambil dengan menggunakan accidental sampling diperoleh sampel 142 orang. Pengumpulan data menggunakan data sekunder dan data primer, dengan membagikan kuesioner kepada ibu hamil trimester III, data sekunder juga digunakan pada studi pendahuluan. Analisis data menggunakan analisis univariat dan bivariat.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel yang memiliki hubungan yang bermakna dengan tingkat pengetahuan ibu hamil trimester III tentang anemia adalah variabel umur ibu dengan nilai p value (0,049) dan pekerjaan dengan nilai p value (0,009). Hasil penelitian ada variable yang tidak memiliki hubungan yang bermakna dengan tingkat pengetahuan ibu hamil trimester III tentang anemia yaitu pendidikan dengan nilai p value (0,133) dan paritas dengan nilai p value ( 0,156 ).
Dapat disimpulkan bahwa dari 4 variabel yang diteliti yaitu umur, paritas, pendidikan dan pekerjaan, yang memiliki hubungan yang bermakna dengan tingkat pengetahuan ibu hamil tentang anemia adalah variabel umur dan pekerjaan. Oleh karena itu, untuk meningkatkan pengetahuan ibu hamil tentang anemia perlu adanya KIE (Konseling, Informasi dan Edukasi) yang dilakukan Bidan kepada pasiennya.
Kata Kunci : Umur, Pendidikan, Pekerjaan, Paritas, Tingkat Pengetahuan
Daftar Bacaan : 31 (1998-2015)
ABSTRAK
Upaya penanggulangan anemia telah banyak dilakukan, tetapi belum menunjukkan penurunan yang berarti. Hal ini dimungkinkan karena sebagian besar ibu belum menyadari pentingnya pencegahan anemia serta bahaya yang akan ditimbulkan. Salah satu penanganannya adalah perlu melakukan analisis cermat perubahan perilaku pada sasaran yang lebih dini yaitu penilaian terhadap perilaku berupa pengetahuan, sikap dan praktek yang ada di masyarakat.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan tingkat pengetahuan ibu hamil tentang anemia pada trimester III di Puskesmas Kecamatan Cipayung Jakarta Timur tahun 2017.
Desain penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif, dengan rancangan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini 220 orang, sedangkan sampel diambil dengan menggunakan accidental sampling diperoleh sampel 142 orang. Pengumpulan data menggunakan data sekunder dan data primer, dengan membagikan kuesioner kepada ibu hamil trimester III, data sekunder juga digunakan pada studi pendahuluan. Analisis data menggunakan analisis univariat dan bivariat.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel yang memiliki hubungan yang bermakna dengan tingkat pengetahuan ibu hamil trimester III tentang anemia adalah variabel umur ibu dengan nilai p value (0,049) dan pekerjaan dengan nilai p value (0,009). Hasil penelitian ada variable yang tidak memiliki hubungan yang bermakna dengan tingkat pengetahuan ibu hamil trimester III tentang anemia yaitu pendidikan dengan nilai p value (0,133) dan paritas dengan nilai p value ( 0,156 ).
Dapat disimpulkan bahwa dari 4 variabel yang diteliti yaitu umur, paritas, pendidikan dan pekerjaan, yang memiliki hubungan yang bermakna dengan tingkat pengetahuan ibu hamil tentang anemia adalah variabel umur dan pekerjaan. Oleh karena itu, untuk meningkatkan pengetahuan ibu hamil tentang anemia perlu adanya KIE (Konseling, Informasi dan Edukasi) yang dilakukan Bidan kepada pasiennya.
Kata Kunci : Umur, Pendidikan, Pekerjaan, Paritas, Tingkat Pengetahuan
Daftar Bacaan : 31 (1998-2015)
list of authors
Maemunah
Santi Agustina,Am.Keb,SKM,MKes
Santi Agustina,Am.Keb,SKM,MKes
Date
Juli 2017