Hubungan antara pengetahuan ibu dengan pemberian makan pada bayi dan balita dengan kasus gizi kurang di Puskesmas Kelurahan Tanjung Priok Tahun 2017
Item
Title
Hubungan antara pengetahuan ibu dengan pemberian makan pada bayi dan balita dengan kasus gizi kurang di Puskesmas Kelurahan Tanjung Priok Tahun 2017
list of authors
Lestari
Darnialis Darwis,Dipl.Mw,MKes
Darnialis Darwis,Dipl.Mw,MKes
Date
Agustus 2017
Abstract
XIV + 56 halaman, 8 tabel, 5 lampiran
ABSTRAK
Latar Belakang : Status gizi yang baik pada bayi dan balita perlu mendapatkan perhatian lebih karena ketika status gizi bayi dan balita buruk dapat menghambat pertumbuhan fisik, mental, maupun kemampuan berfikir dan tentu saja akan menurunkan produktivitas kerja (Hasdianah dkk, 2014).
Tujuan : Untuk Mengetahui Hubungan antara Pengetahuan pemberian makan pada bayi dan balita dengan kasus gizi kurang di Puskesmas Kelurahan Tanjung Priok tahun 2017.
Metode Penelitian: Pendekatan kuantitatif dengan rancangan Cross Sectional. Cross Sectional adalah untuk mempelajari dinamika korelasi antara faktor resiko dengan efek, dengan cara pendekatan, observasi atau pengumpulan data sekaligus pada saat yang sama. (Notoatmodjo, 2010).
Hasil Penelitian : Dari penelitian didapatkan bahwa terdapat 50 kasus gizi kurang dan gizi buruk di Puskesmas Kelurahan Tanjung Priok Tahun 2017. dari 50 orang responden sebagian besar yakni 32 orang memiliki pengetahuan kurang dalam pemberian makan dimana 19 responden (38%) diantaranya adalah ibu yang memiliki bayi dan balita gizi buruk dan 13 respponden (26%) adalah ibu yang memiliki bayi dan balita gizi kurang. Adapun responden yang memiliki pengetahuan baik dalam pemberian makan ada 18 (36%). Dimana sebagian besar yakni 14 (28%) adalah ibu yang memiliki bayi dan balita gizi kurang dan 4 rsponden (8%) adalah ibu yang memiliki bayi dan balita gizi buruk.
kesimpulan : Berdasarkan analisis bivariat, didapatkan hubungan yang bermakna dan signifikan antara pengetahuan pemberian makan pada bayi dan balita dengan kasus gizi kurang (Pvalue < α (0,012 < 0,05)).
Saran : Diharapkan pihak puskesmas dapat meningkatkan penyuluhan dan mengefektifkan program-progam yang berhubungan dengan upaya meningkatkan status gizi di wilayah kerja Puskesmas Kelurahan Tanjung Priok.
Daftar bacaan : 24 (200-2017)
Kata Kunci : Pengetahuan pemberian makan, gizi kurang
ABSTRAK
Latar Belakang : Status gizi yang baik pada bayi dan balita perlu mendapatkan perhatian lebih karena ketika status gizi bayi dan balita buruk dapat menghambat pertumbuhan fisik, mental, maupun kemampuan berfikir dan tentu saja akan menurunkan produktivitas kerja (Hasdianah dkk, 2014).
Tujuan : Untuk Mengetahui Hubungan antara Pengetahuan pemberian makan pada bayi dan balita dengan kasus gizi kurang di Puskesmas Kelurahan Tanjung Priok tahun 2017.
Metode Penelitian: Pendekatan kuantitatif dengan rancangan Cross Sectional. Cross Sectional adalah untuk mempelajari dinamika korelasi antara faktor resiko dengan efek, dengan cara pendekatan, observasi atau pengumpulan data sekaligus pada saat yang sama. (Notoatmodjo, 2010).
Hasil Penelitian : Dari penelitian didapatkan bahwa terdapat 50 kasus gizi kurang dan gizi buruk di Puskesmas Kelurahan Tanjung Priok Tahun 2017. dari 50 orang responden sebagian besar yakni 32 orang memiliki pengetahuan kurang dalam pemberian makan dimana 19 responden (38%) diantaranya adalah ibu yang memiliki bayi dan balita gizi buruk dan 13 respponden (26%) adalah ibu yang memiliki bayi dan balita gizi kurang. Adapun responden yang memiliki pengetahuan baik dalam pemberian makan ada 18 (36%). Dimana sebagian besar yakni 14 (28%) adalah ibu yang memiliki bayi dan balita gizi kurang dan 4 rsponden (8%) adalah ibu yang memiliki bayi dan balita gizi buruk.
kesimpulan : Berdasarkan analisis bivariat, didapatkan hubungan yang bermakna dan signifikan antara pengetahuan pemberian makan pada bayi dan balita dengan kasus gizi kurang (Pvalue < α (0,012 < 0,05)).
Saran : Diharapkan pihak puskesmas dapat meningkatkan penyuluhan dan mengefektifkan program-progam yang berhubungan dengan upaya meningkatkan status gizi di wilayah kerja Puskesmas Kelurahan Tanjung Priok.
Daftar bacaan : 24 (200-2017)
Kata Kunci : Pengetahuan pemberian makan, gizi kurang