Gambaran Bidan dalam melakukan tindakan cuci tangan 7 langkah, penggunaan sarung tangan dan vulva hygiene sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) saat melakukan Pemeriksaan Dalam di Klinik GM group tahun 2017.
Item
Title
Gambaran Bidan dalam melakukan tindakan cuci tangan 7 langkah, penggunaan sarung tangan dan vulva hygiene sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) saat melakukan Pemeriksaan Dalam di Klinik GM group tahun 2017.
Abstract
xiv+ 43halaman + 10 lampiran + 7 tabel
ABSTRAK
Latar Belakang: Berdasarkan data dari World Health Organization (WHO), Indonesia menduduki peringkat Angka Kematian Ibu yang cukup tinggi. Infeksi termasuk dalam 3 faktor penyebab kematian Ibu yang paling sering terjadi.Tindakan cuci tangan 7 langkah, penggunaan sarung tangan dan vulva hygiene yang tidak sesuai SOP saat melakukan pemeriksaan dalam (vaginal toucher) dapat menimbulkan infeksi organ reproduksi.
Tujuan: Untuk mengetahui distribusi frekuensi Bidan yang melakukan tindakan cuci tangan 7 langkah, penggunaan sarung tangan dan vulva hygiene yang tidak sesuai SOP saat melakukan pemeriksaan dalam (vaginal toucher) di Klinik GM group Serang tahun 2017.
Metode Penelitian: Penelitian dengan pendekatan kuantitatif. Lokasi penelitian di Klinik GM group Serang pada tahun 2017. Jumlah populasi 35 dengan tekhnik pengambilan sampel total sampling sebanyak 35 responden. Instrumen penelitian yang digunakan adalah lembar checklist untuk mencatat hasil observasi.Selanjutnya dilakukan analisis univariat.
Hasil penelitian : Dari penelitian didapatkan bahwa sebagian besar responden patuh dalam mencuci tangan 7 langkah dan penggunaan sarung tangan, tetapi sebagian besar responden tidak patuh dalam melakukan vulva hygiene sesuai Standar operasional prosedur (SOP) saat melakukan Pemeriksaan Dalam.
Kesimpulan: Sebagian besar responden patuh dalam melakukan pencegahan infeksi saat melakukan tindakan pemeriksaan dalam (vaginal Toucher)
Saran : Sebaiknya pihak Klinik memajang SOP tindakan kebidanan di dinding ruang bersalin agar sering dibaca oleh responden dan peningkatan pengetahuan serta kesadaran responden demi kemajuan mutu pelayanan kesehatan.
Kata kunci :Bidan, SOP, pemeriksaan dalam
kepustakaan :10 (2002-2015)
ABSTRAK
Latar Belakang: Berdasarkan data dari World Health Organization (WHO), Indonesia menduduki peringkat Angka Kematian Ibu yang cukup tinggi. Infeksi termasuk dalam 3 faktor penyebab kematian Ibu yang paling sering terjadi.Tindakan cuci tangan 7 langkah, penggunaan sarung tangan dan vulva hygiene yang tidak sesuai SOP saat melakukan pemeriksaan dalam (vaginal toucher) dapat menimbulkan infeksi organ reproduksi.
Tujuan: Untuk mengetahui distribusi frekuensi Bidan yang melakukan tindakan cuci tangan 7 langkah, penggunaan sarung tangan dan vulva hygiene yang tidak sesuai SOP saat melakukan pemeriksaan dalam (vaginal toucher) di Klinik GM group Serang tahun 2017.
Metode Penelitian: Penelitian dengan pendekatan kuantitatif. Lokasi penelitian di Klinik GM group Serang pada tahun 2017. Jumlah populasi 35 dengan tekhnik pengambilan sampel total sampling sebanyak 35 responden. Instrumen penelitian yang digunakan adalah lembar checklist untuk mencatat hasil observasi.Selanjutnya dilakukan analisis univariat.
Hasil penelitian : Dari penelitian didapatkan bahwa sebagian besar responden patuh dalam mencuci tangan 7 langkah dan penggunaan sarung tangan, tetapi sebagian besar responden tidak patuh dalam melakukan vulva hygiene sesuai Standar operasional prosedur (SOP) saat melakukan Pemeriksaan Dalam.
Kesimpulan: Sebagian besar responden patuh dalam melakukan pencegahan infeksi saat melakukan tindakan pemeriksaan dalam (vaginal Toucher)
Saran : Sebaiknya pihak Klinik memajang SOP tindakan kebidanan di dinding ruang bersalin agar sering dibaca oleh responden dan peningkatan pengetahuan serta kesadaran responden demi kemajuan mutu pelayanan kesehatan.
Kata kunci :Bidan, SOP, pemeriksaan dalam
kepustakaan :10 (2002-2015)
list of authors
Endah Amaliya
dr. Sawitono Amin Singgih,DAF
dr. Sawitono Amin Singgih,DAF
Date
Juni 2017