Faktor-Faktor yang berhubungan dengan Kelelahan Pada Pekerja Konstruksi di Proyek MRT SMCC-HK JO CP 106 Jakarta Pusat Tahun 2018

Item

Title

Faktor-Faktor yang berhubungan dengan Kelelahan Pada Pekerja Konstruksi di Proyek MRT SMCC-HK JO CP 106 Jakarta Pusat Tahun 2018

Abstract

ABSTRAK
Kelelahan kerja merupakan salah satu permasalahan kesehatan dan keselamatan kerja yang dapat menjadi faktor risiko terjadinya kecelakaan pada saat bekerja. Kelelahan pada pekerja dapat berdampak terhadap penurunan produktivitas kerja dan penurunan konsentrasi kerja. Dari hasil studi pendahuluan dari 30 pekerja di Proyek MRT SMCC-H JO CP 106 Jakarta Pusat, seluruhnya merasakan kelelahan dengan 19 orang merasakan kelelahan sedang dan 11 orang merasakan kelelahan ringan. Permasalahan pokok penelitian ini adalah banyak pekerja yang mengeluh lelah dalam melakukan pekerjaanyang dampaknya dapat menimbulkan kecelakaan kerja.
Desain penelitian ini adalah ‘‘Cross Sectional’’. Bertujuan untuk untuk melihat hubungan antara variabel dependent (kelelahan kerja) dengan variabel independent (umur, shift kerja, masa kerja, status gizi, konsumsi rokok, lingkungan kerja, kecelakaan kerja). Teknik yang digunakan, untuk pengambilan besar sampel penelitian di ambil berdasarkan rumus sampel Ariawan (1998) dengan jumlah 96 pekerja. Teknik pengambilan data kelelahan kerja menggunakan kuesioner kelelahan umum IFRC (International Fatigue Research Committee of Japanese Association of Industrial Health).
Berdasarkan penelitian bivariat pada variabel usia pvalue= 0,028, variabel shift kerja pvalue= 0,033, masa kerja, pvalue= 0,320, status gizi, pvalue= 0,445, konsumsi rokok pvalue= 0,311 tekanan panas pvalue = 0,036, kebisingan, pvalue= 0,575, kecelakaan kerja, pvalue= 0,044. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan pada variabel usia, shift kerja, tekanan panas dan kecelakaan kerja.
Untuk mencegah kelelahan kerja, Proyek MRT SMCC-HK JO CP106 perlu membatasi beban kerja, mengadakan kegiatan strecing selama 5 menit dan coolingdown setelah bekerja, membuat tempat istirahat yang sejuk, pemberian informasi mengenai pakaian yang tepat dan mengenai cara minum yang baik, menempatkan air minum pada jarak yang relatif dekat, pengawasan intensif terhadap pemakaian Alat Pelindung Telinga (APT) dan membuat sanksi untuk pekerja yang melanggar.

Daftar bacaan : 40 (1994 - 2017)
Kata kunci : Kelelahan Kerja

list of authors

Suci Muslimatun Huriyah (165059114)
Drs.Djoko Tjahjono, MPH

Date Modified

Agustus 2018

Item sets